Pasuruan (Kabarpas.com) – Untuk mengatasi masalah banjir yang kerapkali terjadi melanda wilayah Kabupaten Pasuruan, khususnya pada saat musim penghujan tiba. Membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, berencana akan membangun kolam retensi (bendungan) dan embung.
“Kami sudah memiliki rencana akan membangun kolam retensi seluas 20 hektar. Tujuan dibangunkannya kolam ini ialah untuk mengatasi banjir,” kata Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf kepada Kabarpas.com, Sabtu (02/07/2016).
Dijelaskannya,fungsi dari pembangunan kolam retensi itu sendiri ialah hanya sebatas sebagai tempat penampungan sementara air yang volumenya sedang tinggi. Sehingga pada saat datang musim penghujan bisa dimanfaatkan.
“Air hujannya itu ditampung di kolam retensi. Barulah kemudian dialirkan ke sungai yang ada di sekitarnya,” terangnya kepada Kabarpas.com.
Selain itu, Bupati yang juga pencipta lagu Pasuruan Gumuyu itu menambahkan, kalau pembangunan kolam retensi itu rencananya akan dibangun di beberapa tempat yang dianggap mampu meminimalisir debit air pada saat hujan. “Kolam retensi ini rencananya akan kami bangun di Pandaan dan Bangil,” imbuhnya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, puluhan ribu rumah warga di kota dan kabupaten Pasuruan dikepung banjir pada Kamis (30/06/2016). Akibat banjir tersebut, sejumlah rumah warga rusak. Bahkan, jalur mudik yang ada di Pantura Pasuruan pun juga sempat terputus. Namun, kini sudah kembali bisa dilewati. (ajo/tin).