Reporter : Ajo
Editor : Agus Harianto
_________________________________________________________________________
Pandaan (Kabarpas.com) – Sebanyak 32000 santri di Kabupaten Pasuruan berhasil memecahkan rekor Museum Republik Indonesia (MURI), dengan hafalan Nadzom Aqidatul Awam dan Aqoid 50, yang dibaca secara marathon dalam acara Semarak Heroik Santri, yang berlangsung di Taman Budaya Candra Wilwatikta, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (07/11/2017) malam.
Hadir dalam acara pemecahan rekor MURI tersebut, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf, Ketua DPRD Jatim Abdul Halim Iskandar, Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf, ulama, dan seluruh anggota Forum Pimpinan Daerah.
Suasana pemecahan rekor MURI berlangsung dengan begitu semarak, para peserta melambaikan bendera merah putih ukuran kecil saat melantunkan hafalan Nadzom Aqidatul Awam. Bahkan,hafalan dilakukan dengan cara dinyanyikan dan diiringi irama musik.
Tak lama kemudian, Hariani Siregar, perwakilan dari MURI maju di atas panggung dan langsung memberikan sambutan.
Dalam sambutannya, ia mengatakan, pihaknya sudah mencatat hafalan kitab tersebut dan memutuskan kegiatan tersebut masuk rekor MURI sebagai hafalan Nadzom Aqidatul Awam dan Aqoid 50 dengan jumlah terbanyak yakni 32.000 santri.
“Rekor pertama diraih Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf sebagai pemrakarsa hafalan Nadzom Aqidatul Awam dan Aqoid 50 dengan jumlah terbanyak yakni 32.000 santri. Sedangkan rekor kedua kepada Ketua Lembaga Pendidikan Maarif Kabupaten Pasuruan KH Mujib Imron sebagai penyelenggara,” kata Hariani dihadapan puluhan ribu santri yang hadir dalam acara tersebut.
Sementara itu, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya, lantaran selama ia menjabat sebagai pimpinan daerah di Kabupaten Pasuruan, sudah kelima ini berhasil masuk dalam rekor MURI.
“Ini untuk kelima kalinya Kabupaten Pasuruan masuk dalam rekor MURI. Kabupaten Pasuruan memiliki potensi yang luar biasa. Dan salah satunya adalah dibuktikan oleh puluhan ribu santri ini yang berhasil memecahkan rekor MURI hafalan Nadzom Aqidatul Awam dan Aqoid 50, yang diikuti sebanyak 32000 santri,” pungkasnya. (ajo/gus).