Reporter : Rosy Adim
Editor : Agus Hariyanto
Pasuruan, Kabarpas.com – Ketenangan warga Dusun Krajan, Desa Jatigunting, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan mendadak gempar. Itu setelah ditemukannya mayat dua sosok pria dalam kondisi mengenaskan. Yakni, dengan kondisi tubuh terikat dan terbakar.
Semula identitas kedua mayat tersebut tak ada yang tahu. Namun, akhirnya pihak kepolisian berhasil mengungkap identitasnya. Yakni, Sya’roni (58), warga Desa Pajaran, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan. Kemudian berikutnya bernama Imam Sya’roni (70), warga Desa Selorentek, Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan.
Informasi yang diperoleh Kabarpas.com menyebutkan, penemuan kedua mayat pria tersebut yaitu menjelang subuh sekitar pukul 03.40. wib.
Kala itu, Nur yang merupakan setempat mencium bau gosong di depan rumahnya. Lantaran merasa penasaran, sehingga ia pun keluar rumah untuk memastikan munculnya bau itu, yang semula ia kira hanya korsleting listrik. Pasalnya, pada saat itu bersamaan dengan kondisi listrik di rumahnya yang padam.
”Awalnya saya pikir bau gosong karena Korsleting listrik, sehingga saya keluar rumah,” ujar Nur kepada sejumlah awak media, Minggu (20/1/2019).
Begitu Nur keluar rumah, ia dibuat kaget karena melihat dua orang pria yang tewas tersebut terbakar. Ia pun lantas berusaha memadamkan api sembari berteriak meminta tolong.
Alhasil, teriakan Nur ini membuat warga sekitar berdatangan. Namun, sayang kondisi kedua pria itu sudah tak bernyawa.
Seperti dikabarkan sebelumnya, penemuan dua mayat pria dalam kondisi terikat dan terbakar, membuat gempar warga Dusun Krajan, Desa Jatigunting, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Minggu (20/1/2019) dini hari.
Diduga kuat dua mayat pria tersebut merupakan korban pembunuhan. Pasalnya, saat ditemukan dua mayat pria itu mengalami luka bakar dengan disertai bekas jeratan tali di leher. Bahkan, kondisi tubuh kedua mayat ini juga sudah gosong. (ros/gus).