Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Kabar Malang · 13 Feb 2019 13:35 WIB ·

Tidak Melupakan Budaya, Ridwan Hisjam Sarankan Situs Kendedes di KBP


Tidak Melupakan Budaya, Ridwan Hisjam Sarankan Situs Kendedes di KBP Perbesar

Reporter : Dita Lia
Editor : Memey Mega

Malang, Kabarpas.com – Dalam kegiatan sesekaran Topeng Malang yang diselenggarakan oleh Kampung Budaya Polowijen (KBP), Ridwan Hisjam, anggota DPR RI yang diundang untuk orasi budaya menegaskan jika Indonesia ada karena sejarah dan budayanya sehingga masyarakat saat ini memiliki kewajiban untuk ikut mengingat sekaligus melestarikan budayanya.

“Indonesia memang sangat kaya dengan warisan tradisi dan khasanah budaya. Khususnya di Malang ini yang memang terkenal dengan topeng Malangannya dan sejarag Ken angrok Kendedes. Sehingga sudah sewajarnya jika kita terus melestarikan budaya dan mengingt sejarahnya. Jangan sampai anak cucu kita nantinya luoa dengan jati diri bangsanya,” terang politisi Partai Golkar tersebut, Senin (11/2).

Menurutnya, budaya bukan hanya warisan leluhur tetapi juga kekayaan yang di miliki Indonesia, “Jadi ayo kita jaya kekayan kita ini. Jangan cuna marah ketika kekayaan kita dicuri negara tetangga. Itu semua terjadi kareba kita sebagai pemilik kurang menjaganya,” imbuhnya

Dia juga menyarankan agar Kampung Budaya Polowijen dibuat Situs Kendedes karena menurut sejarag disini tempat lahir Kendedes.

Sementara itu, Ki Demang salah satu tokoh yang menggerakan KBP menambahkan ada satu tradisi yang berkaitan topeng yang secara turun- temurun di wariskan pada generasi penerusnya. Ragam Macam tradisi topeng antara lain Upacara Penitisan Topeng, Jamasan Topeng Ruwatan Topeng, Gebyak wayang Topeng serta Sesekaran Topeng , “Tradisi dan budaya lama itu kian lama makin hilang seiring dengan sekedar kebutuhan pementasan maupun tergerus budaya baru yang cenderung instan,” ungkap Ki Demang.

“Karena alasan itulah, Kampung Budaya Polowijen Blimbing sebagai basis kebangkitan topeng di Kota Malang menggelar acara ritual tradisi Sesekaran Topeng Malang dan Upacara Penitisan Topeng yang di selenggarakan di tiga lokasi yaitu di KBP, Situs Sumur Windu Ken Dedes dan Makam Mbah Reni. Acara ini tentu akan dilanjutkan dengan rangkaian upacara lain yang rencananya minggu depan akan diselenggarakan Jamasan, Siraman dan Plintengan,” katanya lagi.

Menurut penuturan Yudhit Perdananto tokoh Pelestari Topeng Malang yang memandu prosesi sesekaran topeng mengatakan jika tradisi ini sudah turun temurun.

“Ini tradisi turun menurun sejak Mbah Reni lakukan terus dilanjutkan Alm. Mbah Karimun di Pakisaji dan Ki soleh Adipramana di Tumpang tentu dengan varian yang berbeda,” jelasnya.

Selain Ridwan Hisjam, beberapa tamu undangan juga tampak hadir seperti Kepaa Dinas Kominfo, Ketua DPRD Kota Malang, Insan Pers dari berbagai media dan beberapa tokoh masyarakat lainnya. (dit/mey)

Artikel ini telah dibaca 95 kali

Baca Lainnya

Mahasiswa UB Gelar MW CARE 2024 Bersama PMI Kota Malang

1 November 2024 - 12:03 WIB

Presenter RRI Malang Juarai Kompetisi Broadcast Tingkat Asia Pasifik

26 Oktober 2024 - 13:00 WIB

Esty Sulistya (baju biru dua dari kanan) bersama Direktur Utama RRI Ignatius Hendrasmo, Direktur Program Produksi RRI- Mistam, dan pemenang lain dari RRI, di Istanbul Turkiye, 22 Oktober 2024.

Peringati Hari Santri, Paslon WALI Calon Walikota Malang Kunjungi Makam Pendiri NU

22 Oktober 2024 - 14:47 WIB

Pengajian Eksekutif Malang Raya Luncurkan Strategi Kembangkan Potensi Zakat di Jatim

12 Februari 2024 - 11:26 WIB

Amin Balbaid Dampingi Anies Baswedan Sambang Kiai Kota Malang

9 Oktober 2023 - 16:30 WIB

Mie Gacoan Hadir untuk Memberikan Peluang Kerja Warga Lokal

9 Agustus 2023 - 07:02 WIB

Trending di Kabar Malang