Reporter : Amelia Putri
Editor : Anis Natasya
Probolinggo, Kabarpas.com – Untuk mengisi bulan suci Ramadhan 1440 Hijriyah, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo menggelar Pondok Pesantren Ramadan di Aula Bin Hasan Pondok Pesantren HATI, di Dusun Toroyan Desa Rangkang Kecamatan Kraksaan, Senin hingga Rabu (20-22/5/2019).
Pondok Pesantren Ramadan 1440 Hijriyah yang merupakan kegiatan pembinaan minat, bakat dan kreativitas sosial keagamaan siswa SMP ini diikuti oleh 66 orang dari 11 SMP negeri/swasta se-Kabupaten Probolinggo. Selama mengikuti Pondok Pesantren Ramadhan, para siswa ini diasramakan di Pondok Pesantren HATI Dusun Toroyan Desa Rangkang Kecamatan Kraksaan.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Dewi Korina didampingi Sekretaris Dispendik Fathur Rozi, Kabid Pembinaan SMP Priyo Siswoyo serta guru pendamping kecamatan se-Kabupaten Probolinggo.
Kepala Bidang Pembinaan SMP Dispendik Kabupaten Probolinggo Priyo Siswoyo menyampaikan bahwa kegiatan Pondok Pesantren Ramadhan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas keimanan dan keagamaan untuk mendukung pembentukan karakter yang lebih baik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Selama Pondok Pesantren Ramadhan ini, para anak didik akan mengikuti kegiatan harian meliputi sholat wajib berjamaah, sholat Taraweh berjamaah, tadarus, ceramah agama, buka puasa dan sahur bersama serta mengikuti lomba tartil Al Qur’an, lomba khitobah, lomba puisi, lomba bercerita Islami dan lomba kaligrafi,” katanya.
Sementara Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Dewi Korina mengatakan kegiatan Pondok Pesantren Ramadhan ini merupakan bagian dari kegiatan pendidikan karakter. Untuk tahun 2019 ini, kegiatan ini dikhususkan bagi sekolah-sekolah yang ada di wilayah barat Kabupaten Probolinggo sehingga bisa bergantian.
“Pondok Pesantren Ramadhan ini adalah bagian pendidikan karakter dalam konteks mewujudkan peserta didik yang berakhlak mulia, cerdas dan terampil. Dalam hal ini penguatan keagamaan, bagaimana jujur dan gotong royong disamping meningkatkan keimanan dan ibadah di bulan suci Ramadhan,” katanya.
Melalui kegiatan ini Dewi mengharapkan tentunya ingin mendidik menjadi anak-anak yang berakhlak mulai tidak hanya cerdas dan terampil, tetapi cerdas, terampil dan berakhlak mulia.
“Secara umum di masing-masing sekolah sudah kita himbau untuk melaksanakan Pondok Pesantren Ramadhan. Untuk jadwalnya menyesuaikan dengan kegiatan sekolah masing-masing. Jadi disamping dilaksanakan di sekolah, Pondok Pesantren Ramadhan saat ini adalah di tingkat Kabupaten Probolinggo,” jelasnya.
Selama bulan suci Ramadhan karena ini bulan yang mulia dan ditunggu-tunggu, Dewi menghimbau agar anak-anak bisa lebih meningkatkan ibadah di bulan suci Ramadhan, karena itu merupakan landasan dari pendidikan karakter. “Otomatis dengan pendidikan karakter, kalau karakternya bagus maka anak-anak tidak usah disuruh belajar pasti mereka akan tergerak untuk belajar dan disiplin. Itu merupakan dasar yang sangat fundamental,” pungkasnya. (mel/nis).