Reporter : Teguh Rama
Editor : Memey Mega
_________________________________
Malang (Kabarpas.com) – Kunjungan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bandung ke KNPI Kota Malang tidak hanya dalam rangka menjalin silaturahmi. Selain menyamakan visi dan misi, dalam kunjungan tersebut juga untuk bertukar ide dan kreativitas dalam mengembangkan potensi pemuda di dua kota yang akan mendapatkan predikat kota layak pemuda tersebut.
“Pertama silatuhrahmi, yang kedua nambah wawasan. Apa yang baik dilakukan, akan kita ikuti di Bandung, begitu juga seabaliknya,” terang Sigit Iskandar saat ditemui di Gedung KNPI Kota Malang, Rabu (27/09/2017).
Menurut Sigit, pemuda Malang memiliki kreativitas yang tinggi. Melihat beberapa video kegiatan yang sudah dilakukan mampu menjadi inspirasi bagi pengurus KNPI Kota Bandung yang ikut dalam studi banding.
“Yang pertama pemuda Malang kreatif. Bahkan tadi ada acara lampion, kemudian gerak jalan napak tilas itu akan dilakukan juga di Bandung. Apalagi di Bandung ada pahlawan M. Toha, pahlawan saat Bandung lautan api,” imbuhnya.
Selain itu, dengan potensi pemudanya, tidak salah jika pemerintah memberikan predikat Kota Malang layak pemuda. “Kota Malang saya kira sudah sepantasnya menjadi kota layak pemuda. Kenapa, karena pra syaratnya sudah ada. Seperti ada gedung pemuda, kegiatan kepemudaan berjalan. Kreativitasnya juga tinggi,” ungkap Sigit.
Sementara itu,Ketua KNPI Kota Malang, Hutama Budi Hindrarta mengaku merasa terhormat dengan kehadiran pengurus KNPI Kota Bandung. “Ini merupakan kebanggan bagi kita telah dikunjungi oleh inisiator kota layak pemuda nasional. Yaitu DPD KNPI Kota Bandung,” tandas pria berkacamata yang akrab disapa Abud.
Ia berharap, kunjungan tersebut mampu menjadi motivasi bagi pemuda di Malang untuk bisa lebih mengembangkan potensinya.
“Ini akan memotivasi tanggung jawab Bandung di sektor barat dan Kota Malang di sektor timur,” katanya.
Selain itu, Ia juga mengharapkan agar pertemuan ini tidak hanya sebagai bentuk silaturahmi saja, melainkan mampu menunjukkan bentuk sinergi antarpengurus KNPI.
“Dan dengan pertemuan ini membuktikan jika pemuda Bandung dan Malang mulai bersinergi,” tutup pria yang juga Ketua Yayasan Institur Pertanian Malang (IPM). (tgh/mey).