HUT ke 55, DPD Partai Golkar Kota Malang Ziarah Taman Makam Pahlawan

Reporter : Revina Editor : Memey MegaMalang, Kabarpas.com – Hari ini, Minggu (20/10) Partai Golkar memperingati hari jadinya yang ke 55 tahun. Sejumlah politisi dan kader Partai Golkar Kota Malang bersama-sama merayakannya dengan mengunjungi Taman Makam Pahlawan Suropati, Kota Malang.Beberapa politisi Partai Golkar juga turut hadir dalam acara tersebut. Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Malang mengatakan jika generasi bangsa saat ini harus mulai diingatkan lagi tentang sejarah bangsanya, “Karena kalau tidak diingatkan ini malah bahaya. Banyak pemuda yang lupa siapa dirinya. Mereka pintar kalau tidak cinta tanah air bahkan tidak mengingat pahlawannya akan mudah terpecah belah, harapannya dengan mengunjungi TMP ini, kader dari partai Golkar mengingat semangat juang para pahlawan,” ujar Bung Edi, sapaan karibnya.Selain itu, Suryadi, kader muda partai Golkar yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Kota Malang juga membenarkan pentingnya mengenal dan mengenang sejarah bangsa, “Untuk alasan itulah setiap memperingati HUT Golkar, kita mengajak kader untuk ziarah ke makam pahlawan. Tujuannya ya itu mengenang jasa pahlawan dengan harapan menumbuhkan semangat cinta tanah air serta ikut membangun bangsa ini,” jelasnya.Usai melaksanakan ziarah makam pahlawan, para kader partai Golkar diajak berdoa bersama untuk negeri khususnya Kota Malang.Sementara itu, dalam rilisnya, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartanto mengingatkan para kader Partai Golkar untuk menanamkan rasa saling peduli pada negeri. Selain itu, Airlangga mengajak untuk terus bergerak menatap masa depan dengan semangat juang untuk memajukan Partai Golkar.“Tanamkanlah rasa saling peduli untuk negeri yang kita cintai. Kita adalah bangsa yang besar, bangsa yang menghormati jasa para pahlawannya. Mari bergerak maju menatap masa depan, kibarkan semangat juang tanpa mengenal lelah demi kemajuan dan kejayaan Partai Golkar,” pungkasnya. (Rev/mey)