Reporter : Dita Lia
Editor : Memey Mega
Malang, Kabarpas.com – Memasuki era globalisasi saat ini, segala lapisan masyarakat dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman. Tak terkecuali bagi dunia koperasi Indonesia.
Untuk itu, dalam rangka memperingati Hari Koperasi ke-71, Koperasi Setia Budi Wanita (SBW) Malang melaunching SBW Mobile Digital Payment. Aplikasi smartphone ini, akan memfasilitasi anggota untuk melakukan kegiatan finansial sehari-hari seperti pembayaran PDAM, Telkom, BPJS hingga TV kabel.
Launching aplikasi ini, juga berbarengan dengan peresmian terbentuknya Asosiasi Koperasi Wanita se-Malang Raya (ASKOMARA). Nantinya, anggota dari ASKOMARA ini juga akan menggunakan aplikasi ini.
“Nanti anggota ASKOMARA ini, bisa juga menggunakan dengan menyesuaiakan dengan nama Koperasi Wanita (Kopwan) masing-masing,” kata Dra Sri Untari Bisowarno, Ketua Umum SBW sekaligus ASKOMARA di Aula Kendedes Gedung Pradnya Paramitha Koperasi Setia Budi Wanita Kota Malang, Senin (6/8).
Ia pun menambahkan, dengan menggunakan cashless tentu akan dapat mendatangkan manfaat ekonomi. Contohnya seperti menggunakan sistem top up dari SIMARA (Simpanan Manasuka Harian), simpanan anggota SBW.
“Untuk itu, di SBW sudah ada 300 orang (ketua kelompok) yang kami bekali dengan handphone berbasis android sebagai inventaris dari SBW. Karena kita ingin ajak mereka menjadi pemain digital ekonomi,” papar Untari yang Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur, Mas Purnomo Hadi mengapresiasi langkah koperasi SBW.
“Saya harap dengan sistem bagus seperti di SBW, dapat menghasilkan sesuatu untuk kehidupan kita melalui handphone. Karena koperasi tidak selalu konvensional,” jelasnya.
[7/8 04:27] Mohamad Taufik Bhirawa: Foto: Peresmian terbentuknya ASKOMARA
Asosiasi Koperasi Wanita se-Malang Raya Resmi Dibentuk
Malang- Asosiasi Koperasi Wanita se-Malang Raya (ASKOMARA), resmi terbentuk pada Senin (6/8).
Pembentukan ASKOMARA ini, ditandai dengan dibentuknya kepengurusan yang mewakili 460 Koperasi Wanita (Kopwan) se Malang Raya.
Ketua ASKOMARA, Dra Sri Untari Bisowarno, mengatakan bahwa dibentuknya ASKOMARA ini nantinya bertujuan untuk memberdayakan Kopwan yang ada di seluruh Jawa Timur.
“Kalau Kopwan disetiap daerah makmur, masyarakatnya akan iku makmur, ” kata Untari yang juga Ketua Umum Koperasi Setia Budi Wanita ini, beberapa saat lalu.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur, Mas Purnomo Hadi yang turut hadir, berharap besar dengan dibentuknya ASKOMARA. Pasalnya, saat ini ada 4605 koperasi bermasalah dari total 31.667 diseluruh Jawa Timur.
“ASKOMARA ini akan jadi pilot project di Malang Raya, yang diharapkan bisa merangkul Kopwan se – Malang Raya agar sehat secara finansial,” tandasnya di Aula Kendedes Gedung Pradnya Paramitha Koperasi Setia Budi Wanita Kota Malang, Senin (6/8). (Dit/Mey)