Reporter : Sugeng Hariyono
Editor : Agus Hariyanto
Pasuruan, Kabarpas.com – Akibat banjir yang sempat menggenang di Desa Sadengrejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan pada Selasa (15/1/2019) kemarin. Warga setempat akhirnya angkat bicara dengan meminta PT. Transamarga agar menepati janjinya dalam upaya memgatasi bencana banjir.
Permintaan ini kemudian disampaikan ke Balai desa setempat pada Rabu (16/1/2019) pagi yang dihadiri oleh PT Transamarga Jatim Pasuruan, PT Pembangunan Perumahan (PP), Kepala desa setempat Khudori, Camat Rejoso Komari dan perwakilan dari beberapa warga dan pemerintah kabupaten (Pemkab) Pasuruan.
Warga menuntut dua hal kepada pihak tol yaitu meminta dibuatkan terowongan di sisi timur overpass, yakni sebagai jalur aliran air ke arah utara karena warga resah untuk genangan sulit surut karena adanya overpass di utara balai desa.
Selain itu, warga juga meminta agar sungai Sadengrejo di sisi timur balai desa supaya dibuat lurus. Pasalnya, seperti saat ini keadaan sungai memang berkelok kelok dari selatan dan melewati Desa Kawisrejo.
Warga berharap agar sungai ini menjadi titik solusi jika terjadi banjir dan mengurangi genangan.
Sementara, saat dikonfirmasi wartawan Kabarpas.com, Rudi Purwanto selaku humas PT Transamarga Jatim Pasuruan enggan berkomentar banyak. Ia berdalih masih ada pertemuan selanjutnya dengan membahas tuntutan warga.
“Kami belum bisa berkomentar, insyallah besok jika ada kesepakatan dengan warga akan kami sampaikan,” pungkasnya. (yon/gus).