Probolinggo (Kabarpas.com) – Jelang Muktamar NU ke-33 di Jombang. Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Probolinggo dan Kota Kraksaan melakukan Napak Tilas (Jalan Kaki), yang akan berangkat langsung dari Bangkalan ke Jombang bersama GP Ansor yang lainnya. Pasalnya, Napak tilas yang melibatkan kader Ansor dan Banser ini ialah untuk mengenang sejarah NU di zaman dulu.
“Tujuan dari napak tilas ini ialah untuk mengingatkan kembali, pada gerenasi NU untuk tidak melupakan sejarah dari berdirinya NU,” ujar Ketua PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo, Muhlis kepada Kabarpas.com. Rabu (29/07/2015) malam.
Menurutnya, kader GP Ansor dan Banser akan melakukan beberapa agenda napak tilas dengan melakukan ziarah makam Kiai Holil Bangkalan dan menuju ke makam Kiai Hasyim Asyari di Kabupaten Jombang. Kedua kiai tersebut merupakan sosok ulama pendiri NU yang patut dikenang sejarahnya.
Dia juga mengatakan, pemuda Ansor dan banser yang akan ikut bergabung meramaikan napak tilas tersebut. Diperkirakan akan diikuti sekitar 200 orang dan akan berkumpul dengan Ansor dari beberapa lainnya di Kabupaten Bangkalan pada malam ini. “Kami langsung menuju ke bangkalan dan dilanjutkan ke Jombang, yang dijadikan tempat untuk pelaksanaan Mukatamar NU yang ke-33,” imbuhnya.
Dijelaskannya, bahwasanya berdirinya NU tidak begitu saja langsung berdiri. Namun, harus menempuh beberapa tahapan dengan melihat petunjuk para ulama. “Dengan napak tilas ini, paling tidak agar ruhul jihat untuk berjuang di NU benar-benar tertanamkan bagi generasi muda kaum Nahdiyyin khususnya bagi kader Ansor,” pungkasnya. (jon/uje).