Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Kabar Kampus · 29 Mei 2018 20:23 WIB ·

Ketua PGRI Jatim Pertanyakan Nasib Kesejahteraan Guru Honorer dan GTT


Ketua PGRI Jatim Pertanyakan Nasib Kesejahteraan Guru Honorer dan GTT Perbesar

Reporter : Revina

Editor : Memey Mega

Malang, Kabarpas.com – Dalam kegiatan Sosialisasi Penegasan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa, Ketua PGRI Jawa Timur, Ichwan Sumadi menjelaskan tentang permasalahan yang ada di dunia pendidikan saat ini, khususnya tentang Guru Honorer dan GTT.

Menurut Ichwan, pemerintah cenderung melakukan pembangunan fisik dan masih kurang memperhatikan pembangunan non fisik. Hal tersebut terlihat dengan semakin banyaknya bangun-bangunan sekolah serta sarana prasarana yang diperbarui.

“Permasalahan didunia pendidikan pemerintah masih cenderung ke pembangunan fisik dan masih kurang pembangunan non fisik,” ungkapnya dalam acara yang diselenggarakan di Rumah Bersama Ridwan Hisjam Center, Permata Jingga Malang, Selasa (29/5).

Lebih lanjut Ichwan menjelaskan jika pendistribusian guru masih belum merata. Masing – masing lembaga disetiap kota dan kabupaten kekurangan guru, “Untuk itu kami menyerukan kepada pemerintah agar lebih memperhatikan nasib guru honorer dan GTT, khususnya terkait kesejahteraannya. Disini banyak GTT dan guru honorer yang masih belum ada kejelasan,” imbuh Ichwan.

Apalagi saat ini sertifikasi memiliki aturan yang dirasa sulit yakni nilai uji kompetensi guru minimal 8, “Ada satu aturan untuk lulus nilainya minimal 8 padahal nilai itu termasuk angka tinggi. Saya minta tolong melalui Pak Ridwan dan Pak Marno mohon angkanya jangan terlalu tinggilah, lainnya g lulus lagi. Karena itu tolong diperhatikan,” katanya.

Selain Ketua PGRI Jatim, dalam kesempatan itu juga di hadiri oleh Ridwan Hisjam selaku tuan rumah yang merupakan anggota DPR RI Komisi VII, Sumarno, KAPUS P4TK BOE Malang, Rektor IKIP Budi Utomo, Nurcholis Sunuyeko, Emil Dardak, Calon Wakil Gubernur Malang dan Sofyan Edi Jarwoko, Calon Wakil Walikota Malang. (Rev/Mey)

Artikel ini telah dibaca 136 kali

Baca Lainnya

Dampak Layanan E-Pharmacy terhadap Aksesibilitas Obat dan Keamanan bagi Pasien

21 November 2024 - 03:26 WIB

Bahan Media Online

9 November 2024 - 06:37 WIB

Unisla Raih Hibah Inovasi Pembelajaran Cluster 1 IKU dari Kemendiktisaintek

2 November 2024 - 21:27 WIB

Mahasiswa UB Gelar MW CARE 2024 Bersama PMI Kota Malang

1 November 2024 - 12:03 WIB

Presenter RRI Malang Juarai Kompetisi Broadcast Tingkat Asia Pasifik

26 Oktober 2024 - 13:00 WIB

Esty Sulistya (baju biru dua dari kanan) bersama Direktur Utama RRI Ignatius Hendrasmo, Direktur Program Produksi RRI- Mistam, dan pemenang lain dari RRI, di Istanbul Turkiye, 22 Oktober 2024.

Peringati Hari Santri, Paslon WALI Calon Walikota Malang Kunjungi Makam Pendiri NU

22 Oktober 2024 - 14:47 WIB

Trending di Kabar Malang