Kabarpas.com – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) menggelar upacara HUT RI ke-73 di Desa Sigar Penjalin, Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara.
Kabid Sosial dan Kesejahteraan Masyarakat PB HMI Augusz Dewanggara mengatakan, kegiatan upacara tersebut ditujukan untuk mengobati dan berbagi duka untuk masyarakat korban gempa lombok.
“Duka lombok adalah duka HMI, namun duka tersebut tidak boleh berkepanjangan,” kata Dewanggara, Jumat (17/8).
Dewanggara menyampaikan, di Desa sigar penjalin hampir seluruh rumah rata akibat gempa tetapi semangat nasionalisme warga khususnya para pemuda masih berkobar.
“Gempa bagi para pemuda sini merupakan cobaan dari maha kuasa, tetapi mereka yakin pasca gempa mereka bisa lebih bangkit dari seblumnya,” kata Dewanggara
Pada kesempatan itu Sekretaris Jenderal PB HMI Arya Kharisma Hardy bertindak sebagai pembina upacara, dalam sambutannya ia mengatakan.
“PB HMI Mengajak ke semua masarakat lombok untuk bangkit, mengisi kemerdekaan dengan kontribusi positif baik sebagai penegak hukum yg adil dan bersih, sebagai guru yg berorientasi pada pencerdasan masyarakat,
Atau dapat Belajar seperti zohri yg mengharumkan indonesia dengan kejutan sebagai salah satu atlet pelari sprinter terbaik dunia meski dengan keterbatasan, dan teman2 dapat mengambil peran sesuai bidang yg teman2 sukai.” kata Arya.
Ditemui terpisah, Kabid Pemberdayaan Umat PB HMI M. Akbar Hanubun menyampaikan akan segera menyalurkan bantuan tahap kedua yang telah dikumpulkan dari cabang-cabang di seluruh Indonesia.
“Momentum HUT RI ke 73 ini, marilah sama2 kita tingkatkan solidariatas sesama kader umat dan kader bangsa dalam rangka untuk mewujudkan masyarakat adil makmur yang sesuai dengan cita2 para fouding father kita” kata Akbar.
Untuk diketahui, PB HMI juga akan menggelar beberapa perlombaan yang akan diikuti oleh anak-anak dan pemuda setempat setelah solat Jumat. (Dit/Mey)