Pasuruan, Kabarpas.com – Dalam rangka Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) yang ke 7 tahun 2022, PP LPBI NU turut serta mensukseskan kegiatan tersebut dengan membuka stan bertemakan Permasalahan Lingkungan Hidup Indonesia di Tengah Perubahan Iklim yang diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center.
Di tahun ke-7, Indonesia menjadi tuan rumah GPDRR yaitu sebuah acara pertemuan antarnnegara dan lintas lembaga yang membahas upaya dunia mengurangi risiko bencana.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Presiden RI H. Ir. Joko Widodo, serta diikuti tujuh ribu peserta, luring maupun daring dan dihadiri delegasi 193 Negara sedunia.
Sebagai salah satu delegasi yang hadir untuk mensukseskan acara tersebut, PP LPBI NU membuka stan pameran resiliensi yang diikuti beberapa lembaga kementrian dan akademisi.
Yoyok Wahyudi dan A. Majid Riduan, perwakilan delegasi PP LPBI NU, menjelaskan kepada pengunjung tentang beberapa program yang sudah dijalankan, di stan pameran Go Green dan Ketahanan Pangan.
“Salah satunya permasalan isu lingkungan hidup di Indonesia, di tengah perubahan iklim berdampak pada terjadinya bencana alam dimana-mana,” tutur Yoyok.
“Mulai dari badai topan, badai siklon tropis, banjir, endemic, kekeringan, El Nino, kelaparan, tsunami dan berbagai bencana lainnya yang mengakibatkan hilangnya fungsi ekosistem yang berdampak pada terjadinya bencana ekologis,’ imbuhnya. (Jun/Diz)