Reporter : Sam Demit
Editor : Memey Mega
Malang, Kabarpas.com : Dalam melestarikan budaya khususnya Tari Topeng Bapang, Panitia HUT Kota Malang menghadirkan salah satu
tari topeng Malang yaitu Tari Topeng Bapang.
Pelaksanaan salah satu tari topeng Bapang ini dilakukan di depan Balai Kota Malang , Sabtu (30/3) siang dan diwakili dari adik – adik dari Kecamatan Blimbing Kota Malang .
Selama ini masyarakat banyak mengenal ragam tarian topeng diantaranya tari topeng Grebeg Jowo, Grebeg Sabrang, Gunungsari, Ragil Kuning, dan tak ketinggalan yang paling menarik adalah Tari Topeng Bapang. Bapang adalah nama salah satu tokoh dalam dramatari topeng di malang, tokoh ini dikenal dengan sebutan Jayasentiko. Salah seorang Bupati dari Kadipaten Banjarpatoman. Sebuah kadipaten yang berada di bawah kekuasaan raja Klono Sewandono.
Menurut salah satu panitia dari Dewan Kesenian Kota Malang Moch Eko Cahyono mengatakan, Bapang adalah salah satu yokoh dalam drama tari topeng dan tokoh ini dikenal dengan sebutan Jayasentika.
“Tokoh ini seorang Bupati dari Kadipaten Banjarpatoman yang kadipatennya dibawah kekuasaan Raja Klana Sewandana pada saat itu,” tutur Eko.
“Tari Topeng Bapang ini memang kita hadirkan dlm menyambut HUT Kota Malang yg ke 105 agar masyarakat Malang lebih mengenalnya dan melestarikannya,” tutup Eko pada kabarpas.com.
Perlu diketahui Bapang adalah salah satu tarian yang menggambarkan tokoh berkarakter gagah dengan ditandai gerakan tangan yang lebar merentang kekiri – kekanan, angkatan kaki salah satu kaki dan topeng yang memiliki mata lebar yg disebut atelengan. Ciri yang khas pada bentuk topeng Bapang adalah hidung yang panjang. (dem/mey)
