Reporter : Amelia Putri
Editor : Anis Natasya
Probolinggo, Kabarpas.com – Untuk memantau harga barang-barang kebutuhan pokok selama bulan suci Ramadan dan ketersediannya menjelang Lebaran 1440 H, Tim Gabungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melakukan pemantauan atau yang lebih dikenal dengan inspeksi mendadak (sidak) harga kebutuhan pokok serta makanan dan minuman (mamin) di Pasar Semampir Kecamatan Kraksaan dan Pasar Leces Kecamatan Leces, Kamis (9/5/2019).
Pemantauan yang dipimpin oleh Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo M. Sidik Widjanarko ini melibatkan beberapa OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait. Seperti, Satgas Pangan Polres Probolinggo, Bulog Sub Divre Probolinggo, Disperindag, Dinas Perikanan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Satpol PP, Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian serta Bagian Administrasi Perekonomian dan SDA.
Sidak diawali di Pasar Semampir Kecamatan Kraksaan sekitar pukul 09.30 WIB. Begitu sampai di salah satu pasar tradisional terbesar di Kota Kraksaan ini, tim tidak tidak langsung masuk ke dalam pasar tetapi menuju ke salah satu toko pracangan yang berada di bagian depan pasar. Dalam kesempatan ini, tim gabungan memantau harga kebutuhan bahan pokok mulai dari beras, gula, minyak goreng, telor, mie instan, tepung terigu dan susu.
Pemantauan kemudian dilanjutkan dengan memantau harga daging sapi, daging ayam dan ikan segar yang berada di tengah-tengah pasar. Tidak hanya memantau harga, tim juga melihat kualitas daging ayam, daging sapi dan ikan segar yang dijual oleh para pedagang.
Sidak ini juga memantau harga dan ketersediaan bahan penting lainnya seperti cabe merah besar, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, kacang hijau, kacang tanah, kol, kentang, tomat, wortel dan kubis.
Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo M. Sidik Widjanarko mengungkapkan ketersediaan bahan pokok dan harga relatif stabil, bahkan ada kecenderungan turun. Ketersediaan daging sapi semuanya dalam kondisi sehat dan dipotong di RPH (Rumah Potong Hewan). Selain itu, secara fisik daging ayam, daging sapi dan ikan segar semuanya sehat tidak berpenyakit dan tidak mengandung bahan pengawet formalin.
“Jadi rata-rata kondisi ketersediaan dan harga bahan pokok di Pasar Semampir ini cukup baik dan stabil. Untuk saat ini, pasokan cukup dan lancar, antara permintaan dan penawaran cukup lancar. Sehingga tidak ada kelangkaan bahan pokok,” katanya.
Menurut Sidik, dari hasil rapat bersama Bulog menjamin ketersediaan beras, tepung terigu, minyak goreng dan sebagainya. Nanti kalau memang ada kekurangan-kekurangan barang di pasar, maka akan diadakan operasi pasar dan pasar murah di beberapa kecamatan untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok.
“Insya Allah, dari hasil rapat kita bersama Satgas Pangan Polres Probolinggo ini tidak ada indikasi penimbunan dan sebagainya. Semua distribusi lancar dari distributor ke pedagang besar dan pedagang eceran yang ada di dalam pasar,” tegasnya.
Setelah hampir satu jam memantau harga kebutuhan pokok di Pasar Semampir, rombongan melanjutkan sidak di Pasar Leces Kecamatan Leces. Sama halnya seperti di Pasar Semampir, tim gabungan juga melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok dan ketersediaan bahan pokok dan bahan penting lainnya di Pasar Leces.
“Sidak ini digelar untuk memberikan kenyamanan dan keamanan terhadap masyarakat yang akan berbelanja kebutuhan bahan pokok sehari-hari di pasar tradisional,” pungkasnya. (mel/nis).