Pasuruan (Kabarpas.com) – Wali Kota Pasuruan, Setiyono melaunching kampung Keluarga Berencana (KB) percontohan. Acara tersebut berlangsung di kompleks halaman Yayasan Raudhatul Mustariyah, Kelurahan Trajeng, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.
Pantauan Kabarpas.com, tampak hadir dalam acara tersebut yaitu Wakil Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo, Ketua DPRD Kota Pasuruan, Ismail Marzuki, perwakilan BKKBN Provinsi, Forpimda, Kepala SKPD, Camat dan sejumlah Lurah di wilayah setempat.
Dilaunchingnya Kampung KB ini ialah sebagai salah satu realisasi dari wacana yang digagas oleh Presiden Jokowi pada tanggal 14 Januari 2016 lalu.
“Kampung KB merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat RT/RW yang ada di tingkat kota maupun kabupaten, di seluruh Indonesia. Dengan adanya kampung KB ini, diharapkan dapat mewujudkan keluarga kecil yang berkualitas,” kata Wali Kota Setiyono dalam sambutannya, Selasa (09/08/2016).
Dijelaskan, dalam mendukung program yang sudah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) setempat akan membentuk tim khusus yang nantinya akan mengontrol pelaksanaan program kampung KB di Kota Pasuruan agar dapat berjalan dengan baik.
Sementara itu, Ajeng Lukitowati, salah satu petugas dari Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional atau (BKKBN) Provinsi Jawa Timur mengatakan, program kampung KB ini akan terus dilakukan di seluruh Kota dan Kabupaten di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur untuk menekan angka kelahiran. Sebab menurutnya, saat ini di wilayah Jawa Timur masih banyak ditemukan ibu-ibu muda yang masih di usia subur, telah memiliki anak lebih dari dua.
“Saat ini laju pertumbuhan penduduk di Indonesia mencapai angka 1,76. Sementara untuk Provinsi Jawa Timur saat ini laju pertumbuhan penduduknya yaitu mencapai 01,97,” pungkasnya. (ajo/gus).
