KABARPAS.COM – TIGA anak muda asli Jawa Timur yang masih berusia belia telah berhasil menciptakan sebuah aplikasi media sosial (Medsos) bernama WoiLo yang saat ini sudah go International. Mereka adalah Kevin Ciang, Andy Kurnia, dan Michael Francesco. Dari hasil karya mereka bertiga inilah WoiLo yang masih tergolong baru telah berhasil menggaet penggunanya lebih dari 1 juta unduhan.
Ditemui Kabarpas di salah satu cafe di kawasan Surabaya Barat. Ketiga pengusaha muda tersebut menyambut dengan hangat dan penuh senyuman kehadiran Kabarpas. Mereka pun kemudian mengawali perbincangan dengan guyonan khas arek Suroboyoan. Tak lama kemudian satu persatu dari mereka mengenalkan namanya masing-masing.
Pertama yaitu Kevin Ciang, salah satu pendiri WoiLo yang lulus dari SMA Kristen Petra 1 Surabaya. Saat ini Kevin masih berusia 23 tahun, namun pengalamannya di dunia teknologi tidak bisa dianggap remeh. Kevin telah mempelajari dunia teknologi sejak masih duduk di bangku SMP.
Selanjutnya adalah Andy Kurnia Wijaya juga merupakan salah satu pendiri WoiLo yang lulus dari SMA Kristen Petra 1 Surabaya yang kebetulan merupakan teman sekelas Kevin.
Meski juga masih berusia 23 tahun, namun pengetahuan Andy di dunia teknologi menjadi andalan di WoiLo dengan pengetahuannya yang cukup luas. Diketahui Andy telah mempelajari tentang dunia teknologi sebelum dia berusia 10 tahun.
Dan yang terakhir yaitu Michael Francesco merupakan pendiri WoiLo yang lulus dari SMA Kristen Kalam Kudus Surabaya. Seperti para pendiri yang lain, Michael juga memiliki pengalaman di dunia teknologi yang sangat mengesankan. Seperti Kevin, Michael juga telah mempelajari dunia teknologi sejak masih duduk di bangku SMP.
“Sebelum mendirikan WoiLo, pada waktu masih SMA kami bertiga juga pernah merilis aplikasi pencari kerja dengan nama AddJob. AddJob merupakan aplikasi yang menghubungkan antara pencari kerja dengan perusahaan,” ujar Kevin Ciang kepada Kabarpas.com.
Sayangnya saat itu AddJob terpaksa dihentikan karena tidak mampu bersaing dengan kompetitor. Meski begitu kegagalan AddJob tidak menjadi halangan bagi para pemuda ini untuk berinovasi hingga akhirnya pada tahun 2019 mereka merilis ke publik aplikasi bernama WoiLo.
“Sebelumnya WoiLo masih bernama ‘Sestyc’. Namun karena kata tersebut kurang familiar di masyarakat Indonesia, sehingga kami mengubah Sestyc menjadi WoiLo,” terangnya.
WoiLo terdiri dari dua kata yang cukup sering digunakan oleh para generasi muda di Indonesia, ‘Woi’ merupakan kata untuk menyapa atau memanggil, sedangkan ‘Lo’ memiliki arti ‘kamu’ atau ‘Anda’. “Kami hanya ingin aplikasi medsos yang kami buat ini bisa mudah diingat oleh siapa saja,” imbuhnya.
Lebih lanjut Kevin mengatakan bahwa WoiLo dibuat dengan ide untuk menghadirkan aplikasi yang memiliki beragam fitur inovatif ke dalam satu platform sosial.
“Selain itu WoiLo juga menjadi salah satu platform media sosial pertama yang secara rutin mengadakan event berhadiah atau giveaway untuk menarik perhatian masyarakat Indonesia agar lebih mencintai karya anak bangsa. Serta masih banyak lagi fitur-fitur menarik lainya yang bisa ditemukan di WoiLo,” tandas Kevin.
Nah, bagi dulur-dulur Kabarpas yang makin penasaran lagi dengan WoiLo dan sudah tidak sabar lagi untuk mendapatkan hadiah dari WoiLo, langsung saja sekarang unduh aplikasi WoiLo di Google Playstore dan Appstore atau bisa mengunjungi website resmi WoiLo. (***).
_____________________<_______>_______________
Ikuti terus kisah menarik lainya dari Trio Pendiri WoiLo di episode berikutnya. Salam sukses Kabarpas.com. (Bersambung).