Pasuruan (Kabarpas.com) – Ratusan warga Desa Pateguran, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, menghadiri gema shalawat yang digelar oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Salahuddin Pasuruan.
Meski malam itu sempat diguyur gerimis. Namun, warga tetap antusias mengikuti rangkaian jalannya acara Gema Shalawat yang digelar di depan balai desa setempat. Bahkan, saat sejumlah grup shalawatan naik ke atas panggung. Warga pun ikut larut dalam lantunan shalawat tersebut.
“Kami sengaja menggelar Gema Shalawat bersama warga. Karena ini adalah salah satu cara kami untuk mendekatkan diri kepada warga di sini. Apalagi hari ini adalah malam terakhir kami menyelesaikan KKN di tempat ini. Untuk itulah, kami mengisinya dengan Gema Shalawatan, dengan harapan bisa menjadi kesan yang positif untuk warga,” kata Kordes KKN Terpadu STAI Salahuddin Pasuruan kelompok 2, Muhammad Intanshurillah Habibie kepada Kabarpas.com.
Acara ini juga dihadiri oleh dosen pembimbing mereka yaitu Fitri Kurnia, dan juga Kepala Desa (Kades) Pateguran Hasan Husni. Serta sejumlah tokoh masyarakat yang ada di wilayah setempat.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih karena Desa Pateguran ini, sudah ditempati untuk melaksanakan KKN oleh teman-teman mahasiswa dari STAI Salahuddin Pasuruan. Dan baru kali ini ada mahasiswa KKN di sini, yang menggelar acara Gema Shalawat,” kata Kades Pateguran, Hasan Husni dalam sambutannya.
Sementara itu, di akhir acara, dosen pembimbing, Fitri Kurnia, didampingi Ketua Kordes KKN Terpadu STAI Salahuddin Pasuruan kelompok 2, Muhammad Intanshurillah Habibie atau yang akrab disapa Gus Habibie memberikan cinderamata kepada Kades Pateguran, Hasan Husni. (ajo/tin).