Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Kabar Pasuruan · 30 Mar 2024

Yuk Dulur, Dukung Kota Pasuruan Menuju 100 Persen Stop BAB Sembarangan 


Yuk Dulur, Dukung Kota Pasuruan Menuju 100 Persen Stop BAB Sembarangan  Perbesar

Pasuruan, Kabarpas.com – Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S.TP., M.Si (Mas Adi) menghadiri acara Dialog Membangun Komitmen Bersama Menuju Provinsi Jawa Timur 100 Persen Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) Tahun 2024 bertempat di Ruang Hayam Wuruk, Sekretariat Daerah Prov. Jawa Timur.

Pada kesempatan dialog tersebut, dirangkai dengan penandatanganan komitmen bersama percepatan penuntasan Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) oleh PJ Gubernur Jawa Timur dan Walikota/Bupati di delapan Kabupaten/Kota di Jawa Timur lainnya.

Mas Adi saat berdialog menyampaikan, dalam upaya stop BAB sembarangan, Pemkot Pasuruan telah memberikan bantuan pembangunan sanitasi kepada masyarakat. Tujuannya, untuk mengubah kebiasaan buang air besar sembarangan, sehingga kawasan open defection free (ODF) bisa lebih cepat terealisasi.

“Tentu, ini menjadi semangat kita semua untuk menyelesaikan permasalahan SBS. Di Kota Pasuruan, dari total 34 kelurahan, sudah ada 32 kelurahan yang sudah mendapat bantuan sanitasi,” ucap Mas Adi

Lanjutnya, di tahun 2024 Pemkot Pasuruan telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan septic tank individu dan sambungan rumah (SR). Pasalnya, ketersediaan jamban ini menjadi salah satu indikator kesukseskan percepatan SBS.

“Mengingat, permasalahan SBS ini sangat penting sebab dapat berdampak pada kesehatan masyarakat salah satunya stunting,” kata Mas Adi

Untuk itu, dalam hal ini Mas Adi menekankan pentingnya mensosialisasikan dan membangun kesepahaman bersama terkait stop BAB sembarangan dan lebih aktif melakukan pendekatan secara langsung kepada masyarakat.

“Pendekatan kepada masyarakat tentang SBS ini perlu disosialisasikan kepada masyarakat, sehingga target 100% bebas SBS di tahun 2024 dapat terwujud,” ujar Mas Adi

Di tempat yang sama, PJ Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono meminta komitmen dari delapan Kabupaten/Kota yang masih membutuhkan percepatan agar bisa mencapai target 100% SBS di Tahun 2024.

“Penuntasan permasalahan SBS ini menjadi prioritas yang penting, dengan harapan target 100% di tahun 2024 mampu kita wujudkan,” ujarnya

Berkaitan dengan hal itu, Adhy menegaskan bahwa ini tidak cukup hanya dengan menyediakan infrastruktur semata, namun juga harus diikuti dengan perubahan perilaku masyarakat yang nyatanya masih menjadi kebiasaan dikarenakan kultur.

“Oleh karena itu, ini bukan hanya persoalan di ranah Dinas Kehesehatan dan Dinas PRKPCK saja, namun masuk juga ke ranah Dinas Sosial maupun Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa. Jadi diperlukan kolaborasi dan sinergitas termasuk dengan seluruh stakeholder guna percepatan SBS 100%,” pungkasnya

Kegiatan dilanjutkan dengan dialog yang turut diikuti oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Direktur Penyehatan Lingkungan Ditjen P2P Kementrian Kesehatan, Direktur Sanitasi Ditjen Cipta Karya Kementrian PUPR, Direktur SUPD II Bina Bangda Kemendagri, dan Kepala Perwakilan Unicef Jawa Timur. (ajo/gus).

Artikel ini telah dibaca 28 kali

Baca Lainnya

Malang Jadi Kota Pertama Adu Kencang Honda 2025

21 April 2025 - 08:56

Libur Paskah, Lonjakan Penumpang Kereta Api di Daop 5 Capai 125%

21 April 2025 - 08:48

Ketua PC Muslimat NU Probolinggo Kritisi Rencana Pemanfaatan Sumber Air Ronggojalu   

20 April 2025 - 22:18

Terpikat Kalbu

20 April 2025 - 22:06

DPD PAN Jember Hadiri Halal bi Halal Nasional 

20 April 2025 - 15:55

Komunitas Honda Unjuk Kemampuan Berkendara Aman di Kompetisi Regional Safety Riding Advisor 2025

20 April 2025 - 11:08

Trending di Kabar Otomotif