Reporter : Revina
Editor : Memey Mega
Malang, Kabarpas.com – Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kota Malang harus profesional, memiliki integritas, bersih dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), serta mampu memberikan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat.
Hal tersebut merupakan harapan masyarakat dan para tokoh publik dan ulama yang disampaikan kepada pasangan calon (paslon) Nomor Tiga Sutiaji – Edi dalam setiap blusukan silaturahim dan tatap muka menjelang puncak pilkada 27 Juni 2018.
Menurut Sutiaji, tugas Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat yang memiliki kebutuhan beragam. Untuk mencapai layanan seperti itu setiap ASN harus dibobot melalui Analisis Beban Kerja dan Analisis Jabatan.
Setiap ASN harus diberdayakan sesuai dengan tugas yang diembannya sehingga bisa menghasilkan kinerja tebaiknya. Analisis Beban Kerja dan Analisis Jabatan akan menjadi patokan untuk membentuk sinergi dalam organisasi pemerintah yang penerapan keduanya berbasis kinerja dan kompetensi.
“ASN tugasnya adalah melayani masyarakat tetapi mereka juga harus diperhatikan oleh pemerintah dalam hal ini Badan Kepegawaian Daerah,” kata Sutiaji.
Analisis Jabatan atau lebih dikenal dengan Job Analysis merupakan kegiatan pengumpulan data atau informasi tentang suatu jabatan atau pekerjaan. Tujuannya untuk menetapkan uraian jabatan atau pekerjaan dan persyaratan jabatan atau pekerjaan, yang menjadi dasar pemilihan orng cocok untuk menduduki jabatan tertentu.
Sedangkan Analisis Beban Kerja merupakan proses menetapkan jumlah jam kerja orang yang digunakan atau dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dalam waktu tertentu. Analisis ini bertujuan menentukan jumlah sumber daya manusia dan berapa jumlah beban kerja yang tepat diberikan kepada seorang pegawai.
ASN merupakan penggerak utama mesin birokrasi yang memiliki peran sangat strategis dalam mengemban tugas pemerintahan, pembangunan serta pelayan masyarakat.
Apabila paslon SAE mendapat kepercayaan masyarakat memenangkan Pilkada 2018, Sutiaji-Edi akan menerapkan strategi mewujudkan integritas dan profesionalitas ASN melalui (1) Menerapkan standar kompetensi untuk setiap jabatan/ fungsi, (2) Menerapkan teknologi tepat guna, (3) The right man in in the right place at the right time, (4) Menerapkan standar kinerja layanan publik, dan (5)Menerapkan merit system secara transparan, konsisten dan konsekuen.
ASN Kota Malang saat ini berjumlah 9.500 orang didominasi pendidikan S1 4.465 orang, SLTA 2.367 orang, selebihnya lulusan SLTP, D3, S2 dan SD.
“Kami berharap ASN bisa memberikan pelayanan kepada warga dengan cepat, mudah, transparan dan akuntabel. Karena itu ASN Kota Malang harus memiliki komitmen kuat dalam mengemban tugas”,tegas Sutiaji.(rev/mey)