Pasuruan, Kabarpas.com – Tewasnya mahasiswa kedokteran UB di Purwodadi, Kabupaten Pasuruan akhirnya terkuak. Berdasarkan hasil otopsi, menguat dugaan mahasiswa kedokteran UB tersebut tewas akibat dibunuh.
Menurut Kasat Reskrim Polres Pasuruan Adhi Putranto Utomo, mengungkapkan jika hasil otopsi terhadap jasad Bagus Prasetyo Lazuardi (25) itu sudah keluar sejak Selasa (12/04/2022) malam.
“Benar hasil otopsi dugaan korban dibunuh, ” ujar Adhi saat dikonfirmasi Rabu (13/03/2022).
Tewasnya mahasiswa kedokteran UB itu diduga dibunuh akibat kekerasan benda tumpul di area dada. Pasalnya, hasil otopsi menunjukkan ada gumpalan darah dalam paru-paru korban jasad Bagus Prasetyo Lazuardi (25).
“Ditemukan tanda kekerasan tumpul pada dada mengakibatkan paru-paru mengempis, ” ungkapnya.
Adhi menjelaskan jika kekerasan benda tumpul yang menyebabkan kematian mahasiswa UB tersebut diduga dengan cara diinjak dadanya. “Dokter mengatakan jika dadanya diinjak , ” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, jika mahasiswa kedokteran UB, Bagus Prasetya Lazuardi (26), ditemukan tewas di semak-semak Dusun Krajan, Desa Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Selasa (12/4/2022).
Korban diketahui beralamat di Jalan Letjen Suprapto 28 RT 03/RW 05, Kecamatan Tulungagung, Kabupaten Tulungagung. (emn/ida).