Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Berita Pasuruan · 13 Des 2024 17:39 WIB ·

Mas Adi Sampaikan Penting Sekali Kerja Kolaborasi Antar Perangkat Daerah


Mas Adi Sampaikan Penting Sekali Kerja Kolaborasi Antar Perangkat Daerah Perbesar

Pasuruan, Kabarpas.com – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Pasuruan gelar acara peringatan Hari Sanitasi bertempat di Taman Sekargadung Kota Pasuruan.

Pada peringatan Hari Sanitasi kali ini Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman juga menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba kantor kelurahan BERSINAR (Bersih Lingkungan, Aman Sanitasinya, dan Asri Tamannya), juara ketiga diraih Kelurahan Bangilan, juara kedua diraih Kelurahan Bugul Lor dan juara pertama diraih Kelurahan Tembokrejo.

Dalam sambutannya Plt. Wali Kota Pasuruan H. Adi Wibowo, S.Tp, M.Si (Mas Adi) menyampaikan sejatinya sanitasi bukan hanya kerja satu OPD tetapi kerja kroyokan maka penting sekali kerja kolaborasi karena bukan persoalan tersedianya, karena semua masyarakat sudah mempunyai jamban tetapi bagaimana merubah prilaku masyarakat dengan merubah mainsetnya.

“Ada toilet kalau masyarakat belum berubah mainsetnya tetap saja mencari tempat yang panjang yang sering dikenal dengan helikopter,” ujarnya

Ia mengatakan Kota Pasuruan masuk kota ODF .

“Sanitasi aman kita 39 persen, sanitasi layak kita 57 persen artinya kalau kita melihat fenomena ini masih juga ada sebagian masyarakat masih berpikiran kalau buang air disungai, ” katanya.

Kemudian ia menambahkan kelurahan tembokrejo, kelurahan bugul lor dan kelurahan bangilan yang terpilih harus memastikan masyarakatnya terfasilitasi sudah mempunyai jamban.

“Saya kemarin melihat masih ada toilet komonal tidak termanfaatkan apakah ini karena setiap rumah tangga mempunyai jamban atau tidak termanfaatkan karena mainset masyarakat masih tidak nyaman karena tidak terbiasa buang air didalam toilet sehingga masih ada buang air disungai atau dipinggir pantai,” tambahnya.

Ia mengatakan Kota Pasuruan termasuk 32 Kota Kabupaten di Provinsi Jawa Timur kategori ODF.

“Kita sudah dinyatakan deklarasi 100 persen ODF, kita bersyukur mendapatkan penghargaan dari kementerian kesehatan penghargaan berkaitan dengan sanitasi kota berbasis masyarakat kategori pratama,”katanya

Menurutnya permasalahan stunting bukan hanya kurang gizi dan asupan gizi semata ini juga persoalan kontek sanitasinya.

“Stunting akan berkurang bila intervensi spesifik dengan pemberian makanan bergizi dan juga intervensi sensitif memastikan lingkungan sekitar sanitasinya semuanya aman ini harus berjalan linier bersama sama,”pungkasnya. (dit/ian).

Artikel ini telah dibaca 23 kali

Baca Lainnya

Polisi di Pasuruan Bagikan Puluhan Helm SNI ke Pemotor 

6 Januari 2025 - 18:06 WIB

Siswa SDN Sebaung 1 Raih Medali di Kejuaraan Pencak Silat NU Pagar Nusa

6 Januari 2025 - 15:46 WIB

Masyarakat Blitar, Yuk Serbu! Launching New Honda PCX160 Bareng Deny Cak Nan!

6 Januari 2025 - 10:45 WIB

Bersadrah dalam Bait Puisi

5 Januari 2025 - 20:08 WIB

Kemenag Terbitkan Edaran Panduan Makan Bergizi Gratis di Lingkungan Pesantren

5 Januari 2025 - 18:40 WIB

Dewan Pers: Tantangan Berat Pers di Masa Mendatang

5 Januari 2025 - 08:44 WIB

Trending di KABAR NUSANTARA