Reporter : Amelia Putri
Editor : Anis Natasya
Probolinggo, Kabarpas.com – Dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Provinsi Jawa Timur tahun 2019, ribuan siswa dan siswi SMKN 2 Kraksaan didampingi ratusan gurunya bersama melakukan kegiatan sosial berupa bersih-bersih sungai Kertosono di Kelurahan Sidomukti Kecamatan Kraksaan, Probolinggo.
Kegiatan yang mengambil tema “Millenial Jatim Peduli Lingkungan” ini merupakan program bersih sungai yang dilaksanakan secara berkala oleh SMKN 2 Kraksaan sebagai program sosial sosial care from school. Aksi bersih-bersih sungai ini didukung penuh oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo.
Kepala SMKN 2 Kraksaan Saeri mengungkapkan aksi bersih sungai Kertosono ini bertujuan agar generasi millenial peduli terhada lingkungan sekitar. “Harapannya agar warga sekitar sungai menyadari pentingnya dan manfaat sungai bagi anak cucu kedepan,” katanya.
Sementara Kepala Bidang Pengelolaan Sampah DLH Kabupaten Probolinggo Zaenal Ansori mengatakan dalam kegiatan aksi bersih sungai yang dilakukan oleh siswa SMKN 2 Kraksaan ini pihaknya mendukung tenaga teknis bagian kebersihan drainase dan armada angkutan hasil bersih.
“Kami sangat berterima kasih atas keikutsertaan masyarakat dan khususnya dunia pendidikan untuk peduli lingkungan dengan bersih-bersih sungai menyadarkan peserta didik secara langsung terjun mengangkat sampah dari sungai. Sekalian mensosialisasikan dan menyadarkan masyarakat tepi sungai agar tidak membuang sampahnya ke sungai,’ ungkapnya.
Menurut Zaenal, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memberikan kesadaran pada siswa arti pentingnya kebersihan sungai yang merupakan kebutuhan air. “Pentingnya air bagi kehidupan terutama petani dan menyadarkan siswa akan kebersihan sungai dengan melihat langsung begitu beratnya mengangkat sampah dari sungai dan pencemarannya serta jumlah sampahnya yang mencapai sekitar 2 ton yang langsung diangkut ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA),” tegasnya.
Dalam aksi bersih-bersih sungai ini, ribuan siswa SMKN 2 Kraksaan turun langsung ke sungai untuk membersihkan sampah yang menumpuk maupun tanaman-tanaman liar yang menghambat aliran sungai. (mel/nis).