Probolinggo, Kabarpas.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo memulai hari pertama kerja usai libur dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah dengan melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) kehadiran dan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Non ASN di seluruh kecamatan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (8/4/2025). Hal ini dilakukan sebagai upaya memastikan pelayanan publik berjalan optimal pasca libur panjang.
Langkah ini dilakukan secara menyeluruh oleh enam tim yang terdiri dari unsur Staf Ahli, Asisten, Inspektorat, BKPSDM, Diskominfo, Bakesbangpol dan Satpol PP. Monitoring tidak hanya dilakukan di OPD, tetapi juga menyasar kecamatan, lembaga pendidikan hingga fasilitas layanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit.
Dalam pelaksanaan monev, tiap tim mengecek daftar absensi sebagai indikator awal tingkat kehadiran. Hal ini menjadi penting karena kehadiran penuh di hari pertama menunjukkan kesiapan kinerja pegawai pasca libur.
Tim monitoring menyebar ke seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Probolinggo. Tim pertama dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si dengan sasaran Kecamatan Tongas, Lumbang, Tongas dan Wonomerto serta lembaga pendidikan, puskesmas dan beberapa OPD.
Selanjutnya tim 2 dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Hari Kriswanto dengan sasaran Kecamatan Sumberasih, Bantaran, Kuripan dan Sumber serta lembaga pendidikan, puskesmas dan beberapa OPD. Lalu tim 3 dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Juwono Prasetijo Utomo dengan sasaran Kecamatan Dringu, Leces, Tegalsiwalan dan Banyuanyar serta lembaga pendidikan, puskesmas dan beberapa OPD.
Tim 4 dipimpin oleh Asisten Administrasi Umum Tutug Edi Utomo dengan sasaran Kecamatan Gending, Maron, Tiris dan Krucil serta lembaga pendidikan, puskesmas dan beberapa OPD. Tim 5 dipimpin oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Hary Tjahjono dengan sasaran Kecamatan Pajarakan, Gading, Krejengan dan Besuk serta lembaga pendidikan, puskesmas dan beberapa OPD.
Serta tim 6 dipimpin oleh Staf Ahli Bidang Hukum, Pemerintahan dan Pembangunan Saniwar dan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Saniwar dengan sasaran Kecamatan Pakuniran, Kotaanyar, Paiton, Kraksaan serta lembaga pendidikan, puskesmas, RSUD Waluyo Jati dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.
Hingga laporan terakhir, tidak ditemukan kendala berarti dalam kehadiran ASN maupun Non ASN. Sebagian besar pegawai hadir tepat waktu dan langsung menjalankan aktivitas kerja seperti biasa. Pemerintah daerah mengapresiasi hal tersebut sebagai bentuk kepatuhan terhadap etika birokrasi dan dedikasi terhadap tugas.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si. mengatakan kegiatan monev ini menjadi langkah penting dalam menumbuhkan kembali ritme kerja setelah libur Lebaran.
“Kami ingin memastikan ASN dan Non ASN kembali menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Disiplin merupakan bentuk nyata komitmen dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Menurut Sekda Ugas, disiplin kerja tidak hanya penting untuk internal pemerintahan, tetapi juga menjadi refleksi kepada masyarakat bahwa pemerintah hadir dan serius dalam memberikan pelayanan pasca libur Lebaran 1446 Hijriyah. “
“Disiplin salah satu bentuk tanggungjawab ASN dan Non ASN dalam melayani masyafakat maka harapannya dengan disiplin ada ketepatan waktu, kepatuhan pada aturan dan optimalisasi kinerja,” pungkasnya. (len/ian).